Seorang laki-laki berbadan tegap, dengan beg selempang bertindak seperti pemimpin kumpulan itu. Sementara tiga lelaki lainnya, terutama berbaju putih, tidak kalah beringas memukuli dua perempuan itu secara bergantian.
Ketika perempuan berbaju hijau itu cuba menghubungi seseorang melalui telefon genggamnya, lelaki tegap itu menampar pipinya dengan kuat, dan memukul mukanya dengan pukulan telak sampai tersungkur.
Ketika dia cuba bangkit, dua lelaki lainnya ikut menolak sampai terhuyung dan jatuh terlentang. Sadisnya, dalam posisi terjatuh itu, laki-laki berbaju putih dengan lengan digulung masih saja memukulnya.
Tidak jelas bahasa dalam komunikasi kumpulan itu. Namun pada rakaman minit 1.00, terdengar kalimat seperti (maaf): “Babi Kau”.
Secara keseluruhan, bahasanya tidak mencerminkan Bahasa Bahasa Melayu. Lokasi kejadian, merupakan sebuah ruangan memanjang sekitar 4 X 5 meter bercat putih.
Semula terdapat dua buah kerusi plastik tanpa sandaran, dengan sebuah meja seterika pakaian. Meja itu sempat roboh ketika perempuan berbaju hijam dipukul laki-laki berbadan tegap. Meja dan kerusi-kerusi itu kemudian disingkirkan.
Jumlah perempuan yang ada di ruangan itu enam orang, namun yang menjadi bahan pikulan hanya si baju hijau dan hitam. Empat perempuan lain hanya dapat memandang di dinding sebelah kiri.
Lelaki pada ruangan itu berjumlah tujuh orang, termasuk yang memegang kamera mengambil gambar. (video telah diremove dari You Tube)
No comments:
Post a Comment